Jumat, 01 Maret 2013

Orang Istimewa [siapa tuh? ^,^]


Menurut kawan-kawan, orang 'istimewa' itu siapa sih??
ibu?


ayah?




kawan-kawan?




Atau???
Ehm..seperti gambar di bawah ini?
Hhihihii..
Eiits..tapi bukan sama pacar/gebetan lho! Maksudnya sama pacar yg halal udah sah jadi suami-istri lho yaa!!



        Emm..,kalo menurut saya lho yaa.. Orang istimewa itu tak hanya orang-orang yang selalu nampak di mata, orang istimewa itu bukan hanya ia yang senantiasa ada dalam setiap rutinitas harian kita. Namun, orang istimewa itu adalah ia yang senantiasa berdoa tuk kebaikan diri kita tanpa sepengetahuan kita. [so sweet kan?hheheu]
So, mari berterimakasih pada orang-orang istimewa itu. Lho, gimana caranya coba? Gimana mau bilang terimakasih? Lha wong kita aja enggak tahu siapa orang yang berdoa tuk kita? Emm…,hhehee
Yaiya sih, emang kita tak mengetahui orang-orang yang mendoakan diri kita. Tapi kan Allah tahu orang yang selalu mendoakan diri kita. So, orang yang sudah mendoakan kita ya kita cukup membalasnya dengan doa pula. Meskipun kita tak mengetahui siapa orang-orang istimewa itu, yang sudah bersedia meluangkan waktunya tuk mendoakan diri kita dengan penuh ketulusan hati. Oleh sebab itu, memang selayaknya kita pun harus berdoa untuknya agar kebaikan pun senantiasa menghiasi hidupnya. Tak perlu khawatir jika kamu berfikir kalo doa-mu akan salah alamat. Eiits..enggak usah khawatir or takut kalo doa-mu nyasar! Yaa.., kagak bakal nyasar kok, tenang-tenang, tenang ajah. Emang doa itu surat telegram apa? Or surat elektronik yang harus menyertakan alamat lengkap?? Hihii.. Ketahuilah, doa itu lebih canggih dari sekadar surat menyurat tanpa perlu alamat yang lengkap pun tetap bisa sampai pada orang yang kita doakan. Karena Allah sendirilah yang menjadi penyambung doa-doa itu, jadi doa-doa-mu takkan pernah salah alamat deh, dan pasti akan sampai dengan cepat bahkan sangat kilat pada orang yang tepat. :))






Mutiara hadits:

1. Keutamaan doa untuk sesama saudara muslim/muslimah yang tidak ia ketahui keberadaannya.
2. Penjelasan tentang sebagian tugas malaikat.
3. Malaikat hanya mengamini hal-hal yang baik. [lihat Syarhul Adabil Murfad, Syaikh DR.Muh.Luqman as_Salafi hadits ke-62]

Wallahu a'lam bisshowab.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar