Senin, 30 Juli 2012

"Keutamaan Surat Al-Waqi’ah, Al-Mulk dan Ar-Rahman"

ilustrasi gambar anak kecil sedang membaca Qur'an

Surat Al-Waqi’ah :
- Ubay bin ka’b berkata bahwa Rasulullah Saw bersabda: ”Barangsiapa yang membaca surat Al-Waqi’ah, ia akan dicatat tidak tergolong pada orang-orang yang lalai.”
- Abdullah bin Mas’ud berkata bahwa Rasulullah Saw bersabda: ”Barangsiapa yang membaca surat Al-Waqi’ah,ia tidak akan tertimpa oleh

"Hadits Mengenai Kematian"


 ilustrasi gambar jenazah


Apabila seorang manusia meninggal maka putuslah amalnya, kecuali tiga hal: Sedekah jariyah, anak yang shalih yang mendo’akannya atau ilmu yang bermanfaat sesudahnya”
(HR Muslim, Abu Daud, At-Tirmidzi, Nasa’i dan Ahmad)

ALLAH sungguh Maha Mendengar, tapi siapa yang akan didengar itu adalah masalah lain, do'a anak yang mana yang akan didengar oleh ALLAH…?

"Ujian-Nya Penuh Makna"


ilustrasi suasana hati saya
Ramadhan penuh keharuan.
Ya, karena Ramadhan kali ini suasananya sama persis dengan Ramadhan 3 tahun yang lalu saat saya masih duduk dibangku kelas XII SMA karena sebuah tragedi kecelakaan lalu lintas yang hampir merenggut nyawa saya dan nyawa seorang kawan saya. Tragedi itu saya alami dengan seorang kawan saya sepulang dari les-lesan/bimbel (bimbingan belajar) ternama di kota saya dipertengahan bulan Ramadhan hingga mengakibatkan sebagian anggota tubuh bagian kanan saya tak dapat digerakkan sama sekali, sungguh saya benar-benar dapat merasakan derita yang dirasakan orang-orang lumpuh kala itu. Menjalani Ramadhan dengan penuh perjuangan. Ya, perjuangan yang cukup melelahkan, bukannya saya sok lebay atau gimana-gimana. Karena Ramadhan kali ini memang harus saya jalani dengan ujian-Nya lagi yang tak henti-hentinya menghiasi perjalanan hidup saya. Bedanya, ujian-Nya kali ini begitu terasa

Sabtu, 28 Juli 2012

"Hal-hal yang Tak Membatalkan Puasa"

     Ada beberapa aktivitas yang mungkin oleh sebagian orang dinilai dapat membatalkan puasa. Padahal jika merujuk pada keterangan-keterangan yang sahih dari Nabi Muhammad Saw ternyata hal tersebut tidaklah membatalkan puasa. 
Apa sajakah itu?

Gosok gigi
Islam memerintahkan kita menjaga kebersihan, salah satunya dengan menjaga kebersihan gigi. Karena itu menggosok gigi tetap dianjurkan walau sedang berpuasa. Hal ini mengacu ke hadis, Amir bin Rabi’ah R.A. mengatakan, “Aku melihat Rasulullah Saw menggosok gigi padahal beliau sedang puasa” (HR. Ahmad dan Bukhari).

Muntah & Mimpi basah

Orang yang muntadan mimpi basah puasanya tidak batal karena itu di luar kemampuan dirinya. Sebagaimana hadits, “Tidak batal orang yang muntah, yang mimpi hubungan seks, dan berbekam (diambil darah).” (HR. Abu Daud).

Mencium istri

"Mengapa Aku Menangis?"


ilustrasi gambar
2 hari yang lalu, pada hari rabu-kamis, tanggal 25-26 Juli 2012 air mataku tumpah tanpa sebab, mengalir begitu derasnya dan tak mampu ku bendung lagi. Karena sudah empat hari lamanya ku membendung air mata ini agar tak tumpah menggenangi seluruh wajahku yang dapat menyebabkan sembab di raut wajah ku dan dapat membuat ibu dan bapakku khawatir terhadap ku. Seketika ada rasa sesak dan perih yang luar biasa sangatlah menyakitkan dada ku.


Seketika bayanganku hanya tertuju pada satu titik, yaitu dakwah.
Jalan dakwah..
Memang bukanlah sembarang jalan  biasa, dia bukan jalanan yang lurus, mulus, tak ada hambatan. Melainkan jalan dakwah itu penuh lika liku tikungan yang tajam, tak mulus jalannya selalu bergelombang disepanjang jalannya.
Diperlukan ketahanan fisik dan mental bagi semua sang pengendara yang menempuh jalan dakwah.
Tahan dengan segala goncangan dan godaan yang menyapa ditepian-tepian jalannya yang berkelok-kelok, apabila sang pengendara tidak hati-hati walau hanya lengah sekedip mata saja, maka jangan heran bila ia akan mudah terperosok ke tepian jalan yang curam dan bisa terjatuh lebih dalam kedalam jurang.

Dakwah bukanlah senda gurau belaka, bukan

Kamis, 26 Juli 2012

"Letakkanlah Dunia di Tanganmu Bukan di Hatimu"


ilustrasi gambar

JANGANLAH DUNIA YANG KITA KEJAR, TAPI BIARLAH DUNIA YANG MENGEJAR KITA.

BIARKANLAH DUNIA MENGEJAR SAYA, TAPI SAYA TAK AKAN PERNAH MENGEJAR DUNIA.

YANG SAYA LAKUKAN HANYA MEMANFAATKAN DUNIA UNTUK MENGUMPULKAN BEKAL  HIDUP DI AKHIRAT.

KARENA DUNIA BUKANLAH RUMAH SAYA. RUMAH SAYA BERADA DI KAMPUNG AKHIRAT .

Rabu, 25 Juli 2012

“Kutemukan Pelajaran di Halte”


ilustrasi gambar


Ada dua orang wanita duduk di halte sedang menunggu angkutan umum, satunya anak kuliahan yang satunya terlihat seperti seorang karyawati disebuah bank. Peristiwa itu terjadi pada saat bulan suci Ramadhan, cuaca kala itu sangat terik karena sinar matahari semakin terasa panas menjelang siang hari. Mereka pun akhirnya berbincang-bincang supaya disaat menunggu angkotnya tak terasa lama. Perbincangan bermula dari si mahasiswi.

Mahasiswi      : Tumben ya mba, hari ini cuacanya panas sekali. Bikin tenggorokan makin kering dan badan lemes.
Karyawati      : Hhehee..iya dek.. memang ndak seperti biasanya. Oya, lha adek nungguin angkot jurusan mana?
Mahasiswi        : Jurusan Gunungpati-UNNES mba, lha mba’nya?
Karyawati       : Ooh,, Gunungpati tho? Emm,,harus naik angkot 3 kali dong dek? Lumayan lama juga itu. Kalo mba deket dek, di simpang lima dek. Karena mba

Selasa, 24 Juli 2012

"I HATE POPULAR"

ilustrasi gambar

Jujur...,
Saya benci!!
Saya benci pada ketenaran ataupun popularitas.
Apalagi biar masuk dalam kelompok yang ‘exclusive’, kelas papan atas kayak selebritis atau apalah namanya.
Saya lebih nyaman untuk sekadar DIKENAL daripada untuk menjadi  TERKENAL.
Semua orang menjadi tahu dan mengenali diriku, tentu ada beban tersendiri yang selalu membebani.
Bisa saja menjadikan diri ini terbang bagaikan lupa daratan, karena lupa pada hakikat hidup saat berada dipuncak ketenaran.
Bahkan dapat memunculkan sifat angkuh, sombong, dan menganggap diri paling hebat diantara yang lainnya. Padahal tak ada apa-apanya dibandingkan dengan kehebatan sang pencipta kita, Tuhan semesta alam raya ini Allah Azza wa jalla.
Saya tak mau menjadi orang seperti itu, na’udzubillah..,jangan sampai ketenaran membutakan segala.
Selain itu, yang lebih membahayakan lagi dapat menghilangkan identitas diri, menjadikan diri bagaikan orang lain, bukan seperti diri sendiri yang apa adanya, semua sengaja dibuat-buat agar ketenaran dapat dipertahankan.
Sungguh, naif.
Bahkan lebih dari sekadar naif. Untuk apa membohongi diri sendiri dan

“Takkan Ku Sesali”



Takkan pernah ku sesali waktu

Takkan pernah ku sesali pertemuan itu

Walau hanya sekali bertemu..

Mengenalnya, 

bukan sekadar dengan canda, 

bukan dengan

“Tak Selamanya”


Bak  kemilau rona pasir dilautan

Hangat cahayanya memancar dari ufuk timur, mentari menyapa..

Dahan-dahan pohon kelapa bergoyang senada dengan

Senin, 23 Juli 2012

"Jangan Abaikan Waktu!!!"


Ketika nafasmu terurai dan memisah dari ragawi
Apa sempat kau memikirkan hal lain selain kalimat syahadat di akhir hayat?
Masih adakah bayangan duniawi yang menghiasi tarikan nafas terakhirmu?
Bahagiakah saat ajal menjemputmu? Atau ketakutankah saat malaikat izrail akan mencabut nyawamu?
Sebelum habis waktumu di dunia, persiapkanlah

Minggu, 22 Juli 2012

"Kapankah Hari Itu Tiba???"

Ketika yang hilang akan kembali..
Akan ku sambut dengan penuh keceriaan dan wajah yang berseri-seri..
Ketika yang datang akan pergi..
Akan ku berikan bekal doa setulus hati..

Kapankah hari yang dinanti itu tiba?

Hari dimana keadilan akan

“Semu dan Nyata”

Ketika tepian hidup, tak dapat bertepi..
Ketika pandangan, tak dapat memandang..
Ketika gerakan, tak dapat bergerak..
Ketika yang semu menjadi nyata..

Namun, TERLAMBAT sudah..
Puing-puing penyesalan pun bertebaran..
Penuh suara isak tangis, jeritan saling bersahutan, menggema

Sabtu, 21 Juli 2012

"7 Motivations of Islamic Business"

cover buku
Siapa Bilang Islam Tidak Menyuruh Kita Kaya?
Islam mengajarkan ummatnya untuk kaya, bukan hanya kaya harta saja melainkan kaya jiwa juga. Karena jika hanya kaya harta saja, maka sifat tamak akan muncul dan tidak akan menghiraukan orang-orang disekelilingnya. Tetapi, jika jiwanya juga kaya, maka kemuliaan akan terpancar dari dalam tubuhnya sehingga akan menimbulkan sikap dermawan kepada setiap orang.
Allah Swt sebagai Sang Pencipta yang memiliki Dzat Maha Kaya memberikan sebuah spirit dan motivasi kepada makhluk-Nya untuk menjadi kaya. Tentunya, Dzat yang dimiliki Allah Swt, tidaklah sama dengan istilah kaya bagi makhluk-Nya. Spirit dan motivasi dari seruan Allah Swt, yang Maha Kaya adalah awal dari pandangan Islam terhadap kekayaan. Kita boleh kaya, tetapi dengan kekayaan kita dapat melakukan ibadah dengan baik, bukan malah sebaliknya. Kekayaan yang akan menjadikan orang lalai dari beribadah kepada Allah Swt.
Setiap orang tidak ingin hidup dalam kemiskinan dan setan menakut-nakuti dengan kemiskinan. Ketika seseorang telah menjadi kaya, setan berbalik arah bukan malah menakut-nakuti dengan kekayaan melainkan menyuruh orang-orang kaya untuk menjadi orang kikir alias pelit. Ketika sudah kikir, maka tidak akan memberi, zakat, infaq, dan sedekah maka tunggulah siksa dari Allah Swt.
                                 
Berbisnis Berarti Beribadah
Islam tidak memandang rendah terhadap semua pekerjaan kehidupan dunia, walaupun secara kasatmata pekerjaan itu rendah. Dalam kacamata Islam, pekerjaan yang baik adalah pekerjaan yang bernilai ‘ibadah’. Sekarang pertanyaannya adalah pekerjaan apa yang bernilai ibadah? Jawabannya adalah ‘PEKERJAAN YANG HALAL DAN BAIK’.
Sebagaimana firman Allah Swt: “Hai sekalian manusia, makanlah yang halal lagi baik dari apa yang terdapat di bumi, dan janganlah kamu mengikuti langkah-langkah setan. Karena sesungguhnya setan itu adalah musuh yang nyata bagimu. (QS.Al-Baqarah,2: 168)
Banyak orang saat ini menganggap bahwa bisnis hanya sebuah aktivitas untuk meraup keuntungan belaka. Padahal, sebenarnya

"Tugas Bahasa Indonesia kelas 2 SMA ^_^"


Resensi/Pertimbangan Buku
Judul buku                             : Pudarnya Pesona Cleopatra
Pengarang                            : Habiburrahman El Shirazy
Penerbit                                 : Republika,Jakarta
Cetakan,tahun terbit             : ke-XVII,April 2008
Tebal buku,ukuran buku       : vii+111 halaman,20.5x13.5 cm
Warna sampul                      : Depan coklat belakang coklat
Gambar kulit                         : Seorang wanita
     
Pudarnya Pesona Cleopatra merupakan buku bacaan yang berupa “novel”. Pudarnya Pesona Cleopatra, apa yang lebih menganggap kecantikan adalah segalanya. Begitulah kesan pertama yang akan diperoleh pembaca apabila membaca novel ini. Novel ini ditulis oleh Habiburrahman El Shirazy pada tahun 2002 di Kairo-Mesir dan beliau adalah penulis novel Ayat-Ayat Cinta yang sempat dibuat film layar lebar yang sangat laris dipasaran. Semasa di SLTA pernah menulis naskah teatrikal puisi berjudul “Dzikkir Dajjal” sekaligus menyutradarai pementasannya bersama Teater Mbambung di Gedung Seni Wayang Orang Sriwedari,Surakarta (1994), pernah meraih juara II lomba menulis artikel se-MAN I Surakarta (1994),pernah menjadi pemenang I dalam lomba baca puisi religius tingkat SLTA se-Jateng, pemenang I dalam lomba pidato religius tingkat remaja se-eks karisidenan Surakarta, peraih juara I baca puisi Arab tingkat Nasional, pemenang terbaik ke-5 dalam lomba KIR tingkat SLTA se-Jateng (1995) dan masih banyak penghargaan yang diraihnya sampai sekarang, inilah sekilas bografi mengenai sang penulis.
Sebagai novel/roman bentuknya sederhana namun tidak bisa diragukan lagi, karena penulisnya memang sudah banyak menjuarai dalam berbagai ajang kompetisi puisi maupun novel, dalam novel Pudarnya Pesona Cleopatra sarat akan hikmah dan menyentuh. Bahasa yang digunakan oleh pengarang sangat sederhana, namun untuk menyampaikan isi sangat meyakinkan dan mengena. Habiburrahman El Shirazy sangat peka dalam melukiskan setiap konflik psikologi Islam yang dialami oleh para pelakunya, khususnya pada tokoh utama Aku.
Tema novel ini adalah seseorang yang mengalami konflik psikologis dalam hidupnya. Aku, tokoh utama yang sangat mendambakan gadis Mesir titisan Cleopatra sebagai calon isterinya, tetapi ia telah dijodohkan oleh Ibunya agar ia menikah dengan gadis Jawa. Hal ini tampak seperti kutipan berikut ini : “Harus dengan dia tak ada pilihan lain!” tegas Ibu. “Beliau memaksaku untuk menikah dengan gadis itu”. “Dengan panjang lebar Ibu menjelaskan, sebenarnya sejak di dalam kandungan aku telah dijodohkan dengan Raihana yang tak pernah ku kenal itu.”
Watak atau sifat jujur yang digambarkan pengarang pada tokoh ini cukup meyakinkan. Sehingga jelas sekali konflik psikologis yang timbul ketika tokoh ini dipaksa Ibunya untuk menikah dengan Raihana yang tak pernah dia kenal. Dia tiada berdaya untuk melawan dan tidak mempunyai kekuatan apa-apa untuk memberontak, sebab

Jumat, 20 Juli 2012

“Jilbabku Pesonaku”


cover buku

“Mukadimah"
Dengan menyebut nama Allah, segala puji hanya bagi-Nya. Rahmat dan kesejahteraan semoga tercurahkan kepada manusia terbaik, Nabi Muhammad Saw.
Para ibu, pemudi, dan pemuda mengadu…
Semua orang mencelamu, barangkali lantaran mereka tidak mau taat kepada Allah atau lantaran mereka tidak mau menutupi kekurangan diri mereka, atau lantaran mereka lalai dan meremehkan syariat Islam, atau barangkali mereka sengaja membujuk dan menipu daya agar engkau tidak memakai jilbab.
Pakailah jilbab wahai putriku agar dirimu bertambah cantik…
Selamat, semoga engkau diberkahi Allah, sungguh engkau putri yang sangat cantik.

Putriku sayang
Putriku, engkau adalah ibu, saudara perempuan, anak perempuan, bibi, nenek, bahkan ibu susu. Engkau selalu ada di dalam rumah dan di dalam hati setiap insan. Setiap lelaki atau perempuan pasti memiliki ibu yang selalu mengasuhnya, bahkan rela tak tidur di malam hari agar anaknya dapat lelap dalam istirahat.

Sekarang engkau sebagai putri remaja dan esok engkau akan menjadi seorang ibu. Apakah engkau rela memberikan kesempatan pada setiap orang untuk melihat auratmu, atau untuk menjamahmu, atau untuk melontarkan tuduhan atas  dirimu hanya lantaran satu tatapan atau satu kata yang terucap dari bibirmu, dalam satu pertemuan yang disengaja atau yang tidak disengaja?
Atau maukah engkau membawa bukti yang kuat atas kehormatan dan keteguhanmu di jalan yang benar, sehingga dengan demikian engkau tidak dapat dijamah dan terhindar dari gosip karena engkau tidak dapat dijamah dan terhindar dari gosip karena engkau melaksanakan dan konsisten terhadap perintah Allah, petunjuk Nabi Muhammad Saw, serta mengikuti jalan hidup ummahat al-muslimin (istri-istri Nabi Saw), semoga Allah meridhai mereka dan menjadikan mereka ridha kepada-Nya.

Pada hari ini engkau memiliki kesempatan untuk memilih jalan yang pantas bagimu, yang akan menjadikanmu sebagai orang yang

Rabu, 18 Juli 2012

"Dalam Rinduku"


Banyak hal yang ingin ku bincangkan kepada kawan-kawanku
Banyak hal yang ingin aku lakukan bersama kawan-kawanku
Dan, banyak rutinitas lain yang terhambat seperti tugas-tugas kuliah maupun tugas-tugas diorganisasi yang terbengkalai
Saat ini, aku banyak melewatkan event-event besar dan melewatkan berbagai ajang kompetisi yang ingin ku ikuti
Melewatkan hangatnya

Senin, 16 Juli 2012

"3 Tanda Kiamat Yang Harus Diantisipasi Dewasa Ini"

 

Ada tiga tanda fenomenal dari tanda-tanda Kiamat yang perlu diantisipasi dewasa ini oleh umat manusia pada umumnya dan umat Islam pada khususnya. Dua di antara ketiga tanda itu masuk dalam kategori tanda-tanda besar Kiamat. Satu lagi kadang dimasukkan ke dalam tanda besar, namun ada pula yang menyebutnya sebagai tanda penghubung antara tanda- tanda-tanda kecil Kiamat dengan tanda-tanda besar Kiamat.
Tanda penghubung antara tanda-tanda kecil Kiamat dengan tanda-tanda besar Kiamat ialah diutusnya Imam Mahdi. Imam Mahdi merupakan tanda Kiamat yang menghubungkan antara tanda-tanda kecil Kiamat dengan tanda-tanda besar Kiamat karena datang pada saat dunia sudah menyaksikan munculnya seluruh tanda-tanda kecil Kiamat yang mendahului tanda-tanda besar Kiamat. Allah tidak akan mengizinkan tanda-tanda besar Kiamat datng sebelum berbagai tanda kecil Kiamat telah tuntas kemunculannya.
Banyak orang barangkali belum menyadari bahwa kondisi dunia dewasa ini ialah dalam kondisi dimana hampir segenap tanda-tanda kecil Kiamat yang diprediksikan oleh Nabi Muhammad shollallahu ’alaih wa sallam telah bermunculan semua. Coba perhatikan beberapa contoh tanda-tanda kecil Kiamat berikut ini:

"Wahh, Inikah CINTA? [oh, eaa?]"



Cinta bersemi di facebook?
Cinta bersemi di twitter?
Cinta bersemi di Hp karena intens sms-an/calling2-an???
Hayo..hayoo..hayyooo..ngaku-ngakuuu ^,^

>iihh, kok bacanya sambil senyam senyum geto seh? Hihiii..jadi ketahuan dah yang pada ngerasa.. <^^,

Kamis, 12 Juli 2012

"Keterkaitan Sholat dengan Tubuh Manusia"

Setiap peralihan waktu sholat sebenarnya menunjukkan perubahan tenaga alam ini yang boleh diukur dan diserap melalui perubahan warna alam.
Sebagai contoh, pada waktu Shubuh alam berada dalam spektrum warna biru muda yang bersamaan dengan frekuensi tiroid yang mempengaruhi sistem metabolisme tubuh.
Jadi warna biru muda atau waktu Shubuh mempunyai rahasia berkaitan dengan penawar/rezeki dan komunikasi.

"Kerinduan Rasulullah Saw"

“Dan barangsiapa yang mentaati Allah dan Rasul-Nya, mereka itu akan bersama-sama dengan orang-orang yang dianugerahi nikmat Allah, yaitu: para nabi, para shiddiqin, orang-orang yang mati syahid, dan orang-orang shaleh. Dan mereka itulah teman yang sebaik-baiknya.” (Q.S: An-Nisa 69)


Bismillahirrahmaaniirrahiim..


Diriwayatkan dari Ibnu Abbas Radhiallahu ‘anhu, selepas sholat subuh di Madinah Al-Munawwarah, Nabi Muhammad saw memandangi seluruh jama’ah termasuk para sahabat yang hadir dengan senyum yang indah dan wajah yang bercahaya. Suaranya yang bersahaja seakan menjadi penyejuk hati bagi kalangan yang hadir, dan sang baginda Rasul berkata, “Wahai sahabatku, menurut kalian siapakah mahluk yang paling menakjubkan imannya?”

Sejenak terdiam, para sahabat menjawab dengan serempak, “Mahluk yang paling menakjubkan imannya adalah malaikat, ya Rasulullah.”

Rasulullah saw pun menjawab, “Bagaimana mereka tak beriman, padahal mereka berada di samping Tuhan mereka?”

“Kalau begitu, mahluk yang paling menakjubkan imannya adalah para nabi, ya Rasulullah,” jawab para sahabat.

Suara yang menyejukkan itu kembali berkata, “Bagaimana mereka tak beriman, bukankah wahyu diturunkan kepada

Sabtu, 07 Juli 2012

"MAAF"

Maaf, jikalau saya tak mendengar

Maaf, jikalau saya tak melihat

Maaf, jikalau saya tak merasakan

Maaf, hadirmu ku

Jumat, 06 Juli 2012

"About RAINBOW"

Entah, tak tahu pasti kapan awal diri ini sangat menyukai warna pelangi.
Yang pasti ku ingat adalah sewaktu aku duduk dibangku Sekolah Dasar (SD), jika ingat impianku di masa kecil itu, rasanya jadi malu plus pengen senyum-senyum sendiri terus.
Aku dahulu pernah memiliki sebuah impian bisa mengelilingi tempat-tempat diberbagai penjuru dunia hanya dengan berjalan diatas pelangi. Itu memang sangatlah mustahil, namanya juga anak kecil, wajar donk kalo punya impian yang nggak logis seperti itu? Hhehee..
Dan hingga kini pun, aku masih tetap menyukai pelangi, malah kian hari kian bertambah cinta dengannya. Karena pelangi menyimpan banyak rasa dan banyak cerita selain memiliki banyak warna. Warnanya yang berbeda-beda dapat menyatu menjadi satu kesatuan yang utuh, justru disitulah letak keindahannya. Subhanallah.. Semua yang diciptakan Allah Azza wa Jalla tak ada yang tak indah dan sia-sia. Tak pernah ku merasa bosan untuk memandangnya hingga detik-detik terakhir kilauan warnanya memudar dan

"JODOHKU???"

Sungguh, benar-benar aneh.
Sangat ANEH!
Saat aku memikirkan suatu tindakan A, dia juga memikirkannya.
Saat aku memikirkan tindakan B, dia juga berfikiran hal yang sama.
Saat aku jatuh sakit, dia juga ikutan sakit.
Emm..Apa ini yah.. yang namanya ikatan bathin?
Padahal aku belum pernah mengenalnya, ataupun berbincang-bincang dengannya, mimpiin dia aja nggak pernah, hanya pernah jumpa sekali disuatu acara pelatihan kepemimpinan.
Tapi, mengapa ya? Kok seperti sudah mengenalnya sejak lama??? Ini ANEH?!
Nggak…nggak mungkin deh..nggak mungkin ada ikatan bathin.
Ikatan bathin itu kan hanya bisa terjalin oleh seorang anak dengan ibunya ataupun orang yang sudah sangat dekat.
Tapi ini, bukan teman, bukan saudara, bukan siapa-siapa gue, kok bisa merasakan hal yang ‘sama’?
Mulai dari hal-hal yang kecil hingga hal-hal yang besar juga??? Sungguh aneh tapi nyata! u_u”?
Emm..jangan-jangan jodohku?? What? Apa iye dia JODOH-ku?
Glek..masa’ seh??? Heu.. u_u”?
Tapiii, kalo jodoh kan dateng disaat waktu yang tepat, lha kalo ini bedaa?! Malah dateng diwaktu yang enggak tepat! Aih..Masih banyak hal yang belum diselesaikan, belum kelar nimba ilmu dibangku perguruan tinggi, belum bisa membahagiakan kedua orang tuaku, belum tercapai segala impianku? Masa’ iya seh, jodohku udah dateng???

"Ost.Surat Kecil untuk Tuhan : True Story"



Senyum adalah tangisku
Tangis adalah lukaku
Indah dunia tak terasa oleh derita
Luka hati selalu ada mengikutiku

Ingin, ku raih cahaya
Ingin, semua berbeda
Mungkin ini yang terbaik dalam hidupku
Tapi semua bukanlah yang aku mau

Tuhan, ku ingin hidup sempurna
Tak ada air mata yang terjatuh lagi
Semua ku serahkan kepada-Mu
Jalan yang terbaik pasti untukku

Ingin, ku raih cahaya
Ingin,

Rabu, 04 Juli 2012

“The Power of Ramadhan”

Langkah kakiku sudah mulai gontai
Persoalan hidup semakin menghimpitku,
Semakin rumit..
Tak dapat terpecahkan
Tak dapat kutahan,
Sungguh menyakitkan..
Penuh pengorbanan dan perjuangan.
Namun, ku merasakan ketenangan
Kedamaian, yang begitu kurindukan
Lantunan ayat-ayat suci Al-Qur’an terdengar begitu indah nan syahdu
Musholla riuh ramai lantunan ayat-ayat suci Al-Qur’an
Ibu menyiapkan hidangan untuk berbuka
Menjelang waktu berbuka ayah pun sudah berada dirumah
Suara adzan maghrib pun berkumandang
Tiba saatnya tuk berbuka puasa.
Segelas kolak pisang sebagai hidangan pembuka,
Shalat maghrib berjama’ah, mengaji berjama’ah, dilanjutkan dengan makan pun berjama’ah sekeluarga
Shalat tarawih berjama’ah menjadi keutamaan di bulan Ramadhan
Sungguh nikmat terasa, kehangatan keluarga di bulan Ramadhan
Ya Allah, mengapa selama ini aku baru menyadarinya?
Ya Allah,

Selasa, 03 Juli 2012

"KITA ADALAH KHALIFAH"

Ketahuilah!
Para malaikat pada mulanya masih meragukan kemampuan manusia untuk menjadi khalifah di bumi. Karena itu, Allah Yang Maha Adil, membuat sejenis perlombaan. Pesertanya Adam dan para malaikat. Kepada malaikat Allah berkata: “Sebutkan pada-Ku nama benda-benda itu?” Malaikat tidak mampu menjawab. Kemudian perintah yang sama diberikan kepada Adam, Adam mampu menyebutkan banyak nama-nama.
Jadi, Adam itu adalah diri kita juga. Maksudnya, apa yang dimiliki Adam juga dimiliki oleh kita semua. Adam pernah memenagkan perlombaan cerdas cermat, lawannya tidak tanggung-tanggung: para malaikat, sebagai keturunan Adam, kita adalah juara, syaratnya kita telah memiliki pengetahuan itu. Asal Anda mau, Anda juga bisa mendapatkan pengetahuan itu. Siapa yang mau?
Tapi, Anda juga harus tahu, ketika itu Iblis meragukan kemampuan manusia, dan ia berjanji akan mengganggu manusia. Tujuannya hanya satu, membuktikan bahwa manusia tidak becus menjadi khalifah. Jadi, begitu Anda gagal atau putus asa, Iblis akan tertawa: ”Tuh kan, gua bilang juga apa?”
INGATLAH selalu hal ini!
“Jangan biarkan dirimu berputus asa, karena

"BELAJAR DARI SANTRI BULE"

ilustrasi gambar


Anda pasti belum juga yakin akan PENTING-nya AGAMA bagi kehidupan ini???
Cat Steven, seorang pemusik Inggris yang terkenal dan memutuskan diri memeluk agama Islam dan mengubah namanya menjadi Yusuf Islam mengatakan:
“Ketika berusia 18 tahun, aku melakukan rekaman pertama. Aku sangat sukses dan kasetku terjual diseluruh Eropa. Aku mulai minum alcohol, merokok berat, dan menggunakan obat-obatan. Tak lama kemudian aku jatuh sakit, aku menderita TBC. Karirku berhenti sebentar dan aku pun dirawat. Ketenaranku ternyata tidak dapat menolongku. Selama sakit aku mempelajari filsafat Timur, meditasi, dan vegetarianisme. Pencarian itu akhirnya membawaku kepada pintu-pintu Islam. Aku mulai menulis lagu-lagu yang mengekspresikan kebangkitan spiritual ini.
Walau aku berusia 21 tahun, untuk pertama kalinya aku memperoleh sukses besar tingkat dunia. Album musikku itu berjudul ‘tea for the Tilerman’ menjadikanku sebagai superstar. Perjalanan pencarianku masih kulanjutkan, aku berkenalan dengan agama Budha, Zen, I Ching, Numerologi, dan Astrologi. Aku bahkan kembali mempelajari Bibel. Namun semua itu sia-sia. Perkenalanku dengan Islam terjadi lewat kakak laki-lakiku, David. Ia memberi sebuah kitab Al-Qur’an dan memberikannya kepadaku. Segala puji bagi Allah.
Aku telah mencoba menyusuri banyak jalan spiritual tanpa merasa puas. Aku seperti perahu tanpa arah. Akan tetapi, ketika aku membaca Al-Qur’an, aku merasa